Batagor (Tangkapan Layar)
Buletinmedia.com – Batagor, camilan khas Bandung, Jawa Barat, kembali membuat bangga pecinta kuliner Indonesia. Hidangan berbahan dasar tahu, ikan tenggiri, dan saus kacang ini masuk daftar gorengan terenak dunia versi Taste Atlas. Dalam Top 100 Deep-Fried Dishes in the World terbaru yang diperbarui pada 15 Oktober 2025, batagor Bandung menempati posisi kedua, mengungguli gorengan populer dunia seperti tonkatsu dan karaage dari Jepang, coxinha dari Brazil, serta karipap dari Malaysia.
Di posisi pertama, chikin atau ayam goreng Korea Selatan berhasil menempati puncak dengan skor 4,6. Sekilas terlihat mirip fried chicken biasa, tetapi chikin disajikan dengan saus khas Korea, seperti saus pedas gochujang, yang memberikan rasa manis, gurih, dan sedikit pedas.
Batagor Bandung berhasil menduduki posisi kedua dengan skor yang sama, yaitu 4,6. Camilan ini populer di pedagang keliling, kedai, hingga restoran mewah. Terbuat dari campuran tepung, telur, dan ikan yang dibungkus kulit pangsit, kemudian digoreng hingga garing. Setelah matang, batagor dipotong kecil-kecil dan disajikan dengan saus kacang, kecap, cabai, dan perasan jeruk nipis.
Berikut daftar 10 gorengan terenak dunia versi Taste Atlas 2025:
- Chikin (Korea Selatan)
- Batagor Bandung (Indonesia)
- Karaage (Jepang)
- Coxinha (Sao Paulo, Brazil)
- Jalea (Brazil)
- Fritto misto di pesce (Italia)
- Karipap (Malaysia)
- Salt and pepper squid (Guangzhou, Cina)
- Maakouda (Morocco)
- Fried chicken (Amerika Serikat)
Selain batagor, beberapa makanan Indonesia lain juga masuk daftar Taste Atlas 2025, yaitu ayam goreng pada peringkat 17 dan pempek Palembang di posisi 24. Prestasi ini menegaskan bahwa kuliner Indonesia semakin mendapat pengakuan internasional sebagai salah satu yang terenak di dunia.
Sumber : www.kompas.com
