Wakil Presiden Republik Indonesia, Gibran Rakabuming Raka, Kamis sore melakukan blusukan ke kampung nelayan di Desa Citemu, Kecamatan Mundu, Kabupaten Cirebon (Foto : Darfan)
CIREBON, Buletinmedia.com – Wakil Presiden Republik Indonesia, Gibran Rakabuming Raka, Kamis sore melakukan blusukan ke kampung nelayan di Desa Citemu, Kecamatan Mundu, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat. Dalam kunjungannya, Wakil Presiden berdialog dengan para nelayan yang mengeluhkan berbagai hal, mulai dari standarisasi harga rajungan hingga jeratan hutang yang dialami para nelayan.
Didampingi Wakil Gubernur Jawa Barat, Wakil Presiden blusukan ke kampung nelayan di Desa Citemu, Kecamatan Mundu, Kabupaten Cirebon, pada Kamis sore.
Dalam kunjungannya, Wakil Presiden langsung bertemu dan berdialog dengan nelayan di atas perahu.
Gibran menerima sejumlah keluhan dari para nelayan, yang sebagian besar merupakan nelayan rajungan. Para nelayan mengeluhkan harga rajungan yang kerap dianggap rendah dan merugikan. Mereka berharap ada standarisasi harga rajungan minimal Rp 250.000 per kilogram. Angka ini dianggap cukup sehingga nelayan masih memperoleh keuntungan yang layak.
Selain itu, para nelayan juga mengeluhkan jeratan hutang kepada bakul atau tengkulak, yang cicilannya dinilai memberatkan, terutama saat hasil tangkapan sedikit. Para nelayan berharap bisa memperoleh pinjaman dari koperasi atau perbankan dengan cicilan yang menyesuaikan pendapatan mereka.
“Dengan datangnya mas wapres ini kami ingin menyampaikan beberapa keluhan nelayan Desa Citemu diantaranya pendangkalan selanjutnya infrastruktur yang menunjang untuk nelayan dan kemudian terkait jeratan hutang harapannya agar regulasi dari pemerintah pusat terkait pinjaman hutang yang cicilannya sesuai dengan pendapatan nelayan.” Ujar Nelayan Desa Citemu, Abdul Halim Mahmud.
Rencananya, setelah berdialog dengan nelayan, Wakil Presiden Republik Indonesia akan melakukan kunjungan kerja bertemu para kiai di Pondok Pesantren Buntet.
